Ketika kalian mendengar kata “Globalisasi”, lalu apa yang terlintas di benak kalian? Oke, mungkin yang terlintas di pikiran kalian adalah soal kemajuan atau mungkin ada yang berpikir bahwa globalisasi itu sebuah ancaman. Hmm sebenarnya tidak ada yang salah dari keduanya. Globalisasi memang memberikan dampak yang bermacam-macam bagi kehidupan makhluk hidup, terutama manusia, tergantung bagaimana manusia menyikapinya.
Kalian pastinya sudah tahu kan kalau globalisasi adalah fenomena sosial yang sangat dekat dengan kehidupan kita. Mulai dari globalisasi teknologi, globalisasi alat komunikasi, dan globalisasi budaya yang berkaitan dengan perubahan gaya hidup masyarakat.
Globalisasi teknologi tidak bisa kita hindari, kenapa? Karena teknologi terus berkembang seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Kalian harus lihat, bagaimana China perlahan mulai menyaingi Jepang dalam ranah teknologi. Begitu pula dengan penemuan-penemuan pada bidang teknologi lainnya. Mulai dari teknologi komunikasi sampai teknologi peralatan perang. Baik Negara bagian timur dan Barat, semua berlomba membuat terobosan baru pada ranah teknologi.
Semua kemajuan itu terjadi karena perkembangan ilmu pengetahuan. Sedari kecil, para penemu ini sudah sangat tertarik dengan ilmu pengetahuan, sehingga mereka mulai mencoba, mencari, meneliti, dan ahirnya mencipta. Sedangkan, ketika pemahaman terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi rendah, akan berdampak pada rendahnya kualitas sumber daya manusia.
Oke, contoh dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat memunculkan SDM yang berkualitas, bisa kita lihat pada Gojek, Tokopedia, Ruangguru, ketiganya adalah karya anak-anak Indonesia. Mereka memanfaatkan teknologi untuk membantu masyarakat dalam beraktifitas, bepergian, belanja, dan juga belajar.
Terus kalian pastinya tahu dong mobil ESEMKA, itu juga salah satu dari karya anak bangsa. Artinya, kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan pun sudah dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak muda Indonesia, dan hal ini memberi dampak positif bagi masyarakat.
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF GLOBALISASI DI BIDANG EKONOMI
Perekonomian adalah bagian dari kehidupan sosial yang paling banyak bersentuhan dengan globalisasi. Misalnya perdagangan internasional dan masuknya barang-barang impor di Indonesia. Globalisasi ekonomi pun membawa dampak positif bagi masyarakat kita, misalnya sebagai pemicu kreativitas dan inovasi masyarakat untuk bertahan dan bersaing dalam perdagangan global. Kemudian ada juga dampak negatif globalisasi di bidang ekonomi yang bisa menimbulkan kesenjangan ekonomi di masyarakat luas.
Contoh dari globalisasi di bidang ekonomi salah satunya adalah e-commerce, seperti Tokopedia, Amazon, Ebay, dan lainnya. E-commerce menjadi salah satu bisnis yang sedang tumbuh pesat. Melalui e-commerce, manusia akan dimanjakan oleh kemudahan-kemudahan bertransaksi barang apapun. Bisnis e-commerce ini didukung oleh kemajuan teknologi dan industri telekomunikasi dan informasi.
Dampak positif dan negatif globalisasi di bidang ekonomi
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF GLOBALISASI DI BIDANG SOSIAL BUDAYA
Globalisasi membawa dua dampak bagi kehidupan sosial budaya masyarakat. Secara garis besar, globalisasi banyak mengubah pola pikir masyarakat yang tadinya tradisional dan akhirnya berkembang menuju modern. Globalisasi juga mengubah pola kehidupan masyarakat, salah satunya menuntun masyarakat jadi mengenal banyak budaya dari negara-negara di luar.
Akan tetapi, masuknya budaya luar pun harus menjadi perhatian kita nih Squad. Saat ini kebanyakan anak-anak muda mulai tidak mengenal budaya asli Indonesia. Hal ini sangat disayangkan, karena di dalam kebudayaan lokal, terkandung banyak makna dan nilai yang bisa kita pelajari. Untuk itu, dalam menerima perkembangan budaya luar, kita pun tidak boleh melupakan budaya sendiri.
Dampak positif dan negatif globalisasi di bidang sosial budaya
Sekarang kalian sudah paham kan, bahwa globalisasi memiliki dampak positif dan negatif bagi masyarakat dan negara. Baik globalisasi teknologi, globalisasi ekonomi, globalisasi sosial budaya, semua memiliki dampak positif dan negatif. Lalu bagaimana agar kita bisa mengantisipasi dampak-dampak negatif tersebut? Tentunya dengan terus belajar, perpikir dengan cerdas, dan memperhatikan setiap perkembangan baik ranah sosial, politik, ekonomi, budaya, juga teknologi.
Tinggi rendahnya ilmu pengetahuan kita, berdampak pada tinggi rendahnya dampak postifi dan negatif globalisasi. So kalian bisa belajar di ruangbelajar, di mana kalian akan belajar dengan menggunakan aplikasi dan internet. Model pembelajaran yang canggih, kemudian efektif serta lebih terfokus pada contoh real, dapat membuat kalian mudah memahami materi-materi yang diajarkan.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH...
SEMOGA BERMANFAAT...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar